Kamis, 30 April 2015

Menanti Senja di Pantai Kawaliwu

02.45.00 - By Rafiz Balawelin 0


Sore itu dengan semangat '45, saya mantapkan tekad untuk menuju ke salah satu desa di bagian utara kota Larantuka, Kawaliwu namanya. Dari kota Larantuka saya menuju ke arah selatan memasuki daerah Oka lalu berbelok ke kanan menuju arah utara. Perjalanan ditempun hanya dalam waktu 45 menit dan melewati jalan yg setengahnya aspal hotmix dan setengahnya jalan aspal tapi sudah lubang. Waktu menunjukan pukul 5 sore ketika saya tida disana, mataharipun masih bersinat terang, artinya masih cukup waktu dan tepat juga perhitunganku untuk datang ke tempat ini untuk menyaksikan dan mengabadikan sang surya kembali ke peraduannya.
Desa Kawaliwi terletak di lengkungan Teluk Hading, Tanjung Bunga, berbatasan dengan desa Lewomuda. Memasuki desa tersebut dan tiba di pantai tampak pohon-pohon kelapa yg menjulang tinggi dengan dedaunanya yang melambai, khas pantai di utara flores. Di salah satu bagian tersebut ada sebuah sumur yang pada sore hari biasanya ramai dikunjungi masyarakat setempat karena terdapat mata air panas. Air tersebut mengalir dibalik pasir hitam brebatu dengan hulu berada di kaki Gunung Ile Padung di kecamatan Lewolema.

Panoramanya yang indah dengan air laut yang tenang sangat cocok untuk tempat melepas lelah dari kepenatan setelah seharian bekerja. Kawaliwu adalah tempat favorit untuk menyaksikan keindahan matahari terbenam saat sang surya kembali ke peraduannya. Keindahan Sunset di Kawaliwu sungguh luar biasa. So..kalau sempat datanglah ke Kawaliwu.

Berita : Simon Nany
Editor : Simon Lamakadu
Foto    : Bachtiar Sontani, Simon Nany




tentang Penulis

hanya di ILMU-RAFIZ semua informasi dan pengetahuan bisa anda dapatkan dengan cuma-cuma @raifz_bawel
selamat belajar →

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

0 komentar:

Pengunjung

my twitts

Follow Us

© 2014 ilmu rafiz. WP Theme-junkie converted by Bloggertheme9
Powered by Blogger.
back to top